Selasa, 23 April 2019 20:50
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Asep Abdullah Rowi
TRIBUNSOLO.COM, SOLO – Rencana pertemuan utusan Joko Widodo (Jokowi), Luhut Binsar Panjaitan dengan Prabowo Subianto bakal meredakan ketegangan pasca Pilpres 2019.
Menurut Pengamat Politik dan Ketatanegaraan dari Universitas Negeri Sebelas Maret (UNS) Solo, Agus Riewanto, pertemuan antara Prabowo dengan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman itu penting.
“Jadi saya kira untuk melakukan upaya agar sama-sama coolingdown dan meredakan ketegangan pasca Pilpres 2019,” kata dia kepada TribunSolo.com, Selasa (23/4/2019).
“Agar bersama-sama menunggu hasil rekapitulasi perolehan suara resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada 22 Mei 2019 mendatang,” tuturnya.
Maka lanjut dosen Fakultas Hukum itu, dalam masa menunggu tersebut Jokowi melalui utusannya mengajak agar sama-sama menjaga situasi politik yang sejuk.
“Harapannya kan agar tidak melakukan kegiatan politik yang memicu ketegangan hubungan antar pendukung pasca pesta demokrasi ini,” aku dia.
Lebih lanjut dia menerangkan, pertemuan itu menjadi salah satu kunci agar ketegangan yang terjadi akhir-akhir ini bisa mereda.
“Karena masyarakat kita masih kental dengan budaya paternalistik alias percaya pada tokoh sebagai perekat,” terang dia.
“Jadi pertemuan antar tokoh ini akan dapat menjaga kohesifitas dan keretakan sosial antar pendukung akibat polarisasi dukungan yang cukup menegangkan,” jelasnya membeberkan. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul Rencana Pertemuan Luhut Sebagai Utusan Jokowi dengan Prabowo, Ini Analisis Pengamat Politik dari UNS, https://solo.tribunnews.com/2019/04/23/rencana-pertemuan-luhut-sebagai-utusan-jokowi-dengan-prabowo-ini-analisis-pengamat-politik-dari-uns?fbclid=IwAR15wrMw1pFOXQavFsG3QzHV4F9k0VL6Z2A6j610lLCg_y6vKzTmHAFBCZA.
Penulis: Asep Abdullah Rowi
Editor: Fachri Sakti Nugroho