Agus Riewanto Fakultas Hukum UNS
Sabtu, 10 Agustus 2019 16:03
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ryantono Puji Santoso
TRIBUNSOLO.COM, SOLO – Kepengurusan PDI Perjuangan (PDIP) tahun 2019 – 2024 sudah diumumkan oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, dalam Kongres PDIP V di Bali.
Dalam kepengurusan tersebut masih didominasi orang lama.
Wilayah Dapil Solo Raya hanya diwakili dua tokoh yakni Puan Maharani dan Bambang Wuryanto.
Minimnya tokoh Kandang Banteng Soloraya yang masuk kepengurusan ini dibaca oleh Pengamat, bahwa Megawati Soekarnoputri masih nyaman dengan orang lama.
Dosen Hukum Tata Negara Fakultas Hukum UNS Agus Riwanto sekaligus pengamat politik Solo mengatakan, dari kepengurusan yang sudah diumumkan dan beredar di media Dapil Solo Raya hanya diwakili dua orang yakni Puan Maharani dan Bambang Wuryanto.
“Tampaknya Ketum Megawati ingin bekerjasama dengan orang lama dan enggan dengan tokoh baru,” papar Agus Riwanto.
Dari pengamatannya Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri lebih nyaman dengan orang lama yang sudah memiliki pengalaman.
Namun, dalam hal ini menunjukkan bahwa PDIP tidak mau segera melakukan regenerasi dan belum percaya dengan generasi milenial.
“Megawati memilih orang yang sudah matang,” kata Agus Riwanto.
Menurut Agus, Pengalaman dan kematangan ini menjadi kunci berpolitik bagi PDI Perjuangan.
Melihat dari pengurusan ini Agus juga menduga kalau di kabinet Joko Widodo mendatang minim orang muda dari PDIP. (*)
https://solo.tribunnews.com/2019/08/10/kepengurusan-pdip-barusolo-raya-diwakili-2-tokoh-pengamat-megawati-masih-nyaman-dengan-orang-lama?fbclid=IwAR3g4dHoTHv_pdB9JjSVGIrQxqGfKhUQK-ytzNaxmyYnMn80bOIxacG-_rk.
Penulis: Ryantono Puji Santoso
Editor: Garudea Prabawati
